Menu
 

Monexnews – Sterling menjauhi level tertinggi sepekan versus Dollar AS menyusul komentar dovish tentang suku bunga yang dilontarkan pembuat kebijakan Bank of England. Sentimen investor kian diperburuk oleh data Inggris hari Rabu yang menunjukkan jumlah persetujuan hipotek terendah dalam lebih dari setahun, yang menambah bukti perlambatan aktivitas pasar perumahan. Sterling telah berada di bawah tekanan sejak hari Selasa, ketika Deputi Gubernur BoE Jon Cunliffe mengatakan jika bank sentral bisa mempertahankan suku bunga pada rekor terendah untuk waktu yang lebih lama.“Cunliffe menyoroti tanda-tanda perlambatan ekonomi Inggris dan lingkungan eksternal yang memburuk. Sehingga rebound Sterling/Dollar baru-baru ini dilihat sebagai peluang untuk kembali,” menurut analis Morgan Stanley. (vid)


View the original article here

Posting Komentar

 
Top